--> Skip to main content

Kolom iklan

Apakah Anda Kecanduan Teh dan Kopi?

Minum teh dan kopi memiliki kenikmatan tersendiri. Selain itu Kopi dan teh memang memiliki efek tersendiri juga bagi tubuh kita. Kebiasaan minum teh dan kopi ini lambat laun akan membuat kita kecanduan. Apakah anda kecanduan Teh dan Kopi? Apa saja Kategori kecanduan teh dan kopi? Hal ini dipicu dari pola konsumsi yang berlebihan dan lambat laun akan menjadi pemicu beberapa penyakit yang cukup serius. Ketahui yuk gejala-gejala kecanduan teh dan kopi, serta kecanduan gula, garam dan alkohol di bawah ini.

Takaran aman untuk beberapa jenis bahan makanan dan minuman yang berpotensi memicu kecanduan adalah sebagai berikut, seperti dirangkum dari BBC dan Guardian, Rabu (14/3/2012).

Kecanduan kopi jika melebihi 3-4 gelas perhari
Pada takaran sedang, kandungan antioksidan dalam kopi banyak memberikan manfaat terutama dalam pencegahan kanker, diabetes dan penyakit jantung. Namun kandungan kafein di dalamnya juga bisa memicu kecanduan, bahkan keracunan jika jumlahnya terlalu banyak.

Untuk konsumsi harian, kafein dengan takaran 300 mg atau sekitar 3 cangkir kopi masih tergolong aman. Lebih dari itu, risikonya adalah kecanduan dan perasaan gelisah karena tidak bisa tidur serta dehidrasi karena kafein bisa meluruhkan kencing.

Kecanduan teh jika melebihi 4-5 gelas perhari
Hampir sama dengan kopi, kandungan teh yang bisa menyebabkan kecanduan adalah kafein. Takaran yang dianggap aman untuk mengonsumsi teh rata-rata 4-5 gelas perhari, namun batasannya bisa berbeda-beda tergantung kekentalan dan jenis teh yang digunakan.

Pada dasarnya hampir tidak ada efek buruk yang bisa muncul karena terlalu banyak minum teh, bahkan risiko kecanduan juga tidak terlalu besar. Namun di dalam sistem pencernaan, teh yang terlalu banyak bisa menghalangi penyerapan beberapa nutrisi penting misalnya zat besi.

Kecanduan gula jika melebihi setengah cangkir perhari
Untuk orang dewasa, asupan gula harian sebaiknya tidak melebihi 90 gram atau sekitar setengah cangkir. Takaran ini sudah termasuk gula-gula alami yang berasal dari makanan, sehingga takaran untuk gula olahan sebenarnya lebih kecil lagi.

Meski masih kontroversial, beberapa penelitian menyebutkan bahwa gula bisa memicu kecanduan seperti halnya narkotika. Namun yang jelas, konsumsi gula melebihi kebutuhan bisa memicu penyakit kronis terutama diabetes.

Kecanduan garam jika melebihi 1 sendok teh perhari
Takaran garam harian yang aman dipengaruhi oleh banyak hal termasuk usia dan berat badan. Namun pada umumnya, orang dewasa sehat dianjurkan untuk tidak mengonsumsi garam lebih dari 6 gram atau setara dengan 1 sendok teh setiap hari.

Pada takaran yang tepat, garam sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga keseimbangan hormonal dan komposisi kimiawi tubuh. Namun jika terlalu banyak, garam bisa memicu tekanan darah tinggi dan serangan jantung.

Kecanduan anggur beralkohol jika melebihi 1 gelas perhari
Takaran maksimal untuk mengonsumsi alkohol adalah 14 gram sehari. Pada minuman anggur beralkohol yang memiliki kadar alkohol sekitar 30-40 persen, maka takaran ini kurang lebih setara dengan ukuran 1 gelas wine.

Konsumsi alkohol yang berlebihan tidak cuma memicu adiksi atau kecanduan, tetapi juga bisa langsung memicu dampak negatif. Meski dalam takaran sedang bisa melindungi jantung, namun jika berlebihan maka justru memicu serangan jantung.

Kecanduan bir jika melebihi 1 botol perhari
Sama seperti anggur beralkohol, kandungan bir yang memicu adiksi adalah alkohol. Bedanya terletak pada kadarnya, sebab pada umumnya bir mengandung alkohol pada kadar yang lebih rendah yakni sekitar 4-6 persen.

Konsumsi bir sebaiknya tidak melebihi 1 botol perhari karena efeknya tidak baik untuk kesehatan. Selain meningkatkan risiko sakit jantung, terlalu banyak minum bir diketahui bisa memicu perlemakan hati yang ditandai dengan perut buncit atau obesitas sentral.

tuch khan!... segala sesuatu itu memang seharusnya jangan terlalu berlebihan. secukupnya saja. bila sesuai takaran justru bisa menyehatkan badan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sahabat pembaca. 
Selamat pagi dan selamat beraktifitas .. :)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.