Tips Menjaga Remaja dari Narkoba dan HIV Via Latihan Yoga
Sebenarnya lebih mudah mencegah dibanding mengobati. Begitupun
dengan godaan Narkoba bagi remaja. Jumlah
remaja yang terperangkap narkoba dan terjangkit HIV AIDS meningkat tiap
tahunnya. Salahsatu caranya adalah melalui Tips Menjaga Remaja dari Narkoba dan
HIV Via Latihan Yoga di bawah ini. Tapi seandainya kepribadian, kualitas ibadah
serta pergaulannya terjaga mungkin Narkoba masih bisa teratasi oleh para remaja
masa kini. Semoga alternatif tips sederhana ini bisa membantu para remaja di Indonesia ataupun dengan cara lainnya.
Diperkirakan pada 2020 orang Indonesia yang terkena HIV AIDS
mencapai 1,9 juta orang. Melatih yoga ke remaja bisa menjauhkannya dari bahaya
narkoba dan HIV.
Banyak cara dilakukan untuk mencegah bahaya narkotika dan
HIV/Aids. Salah satu cara efektif dan sederhana adalah dengan melatih remaja
beryoga.
Workshop yoga digelar oleh Anand Ashram di Jl Sriwedari,
Ubud, Bali, Minggu (3/6/2012). Sebanyak 25 remaja putra dan putri yang menetap
di sekitar ashram mengikuti workshop yoga dan pemberdayaan pemuda tersebut.
Dalam workshop bertajuk 'Youth Challenges & Empowerment'
ini, peserta diberikan pengantar tentang yoga sekaligus dilatih dasar-dasar
yoga.
"Workshop ini sekaligus untuk mencegah semakin
banyaknya penderita HIV/AIDS akibat pergaulan yang salah. Penderita HIV/AIDS di
Bali saat ini tinggi. Jadi workshop ini ini merupakan mekanisme pencegahan
bahaya yang lebih besar," kata penyelenggara workshop, Dr Wayan Sayoga
kepada wartawan, Senin (4/6/2012).
Berdasarkan data Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN)
jumlah penduduk Indonesia yang terkena virus HIV/AIDS pada 2020 diperkirakan
bisa mencapai 1,9 juta orang. Setiap satu jam, seorang remaja pemuda di
Indonesia terjangkit HIV.
Beberapa remaja peserta workshop mengaku sangat tertarik
dengan kegiatan ini. "Awalnya memang capek, tapi setelah selesai yoga
badan jadi segar . Yoga ini ngebantu saya untuk menyadari badan saya sakitnya
dimana. Dengan terus dilatih, akan memperkuat badan dan pikiran kita, ujar
peserta lainnya," kata Tara Rafi.
Begitulah sekelumit berita yang aku dapatkan dari detikhealth.com dan semoga bermanfaat ya.